 |
| Huawei Mate 10 Pro (Gambar Technobuffalo) |
Samsung akan memperkenalkan smartphone terbarunya yang diberi nama Galaxy S9, sementara itu Huawei juga sudah mempersiapkan Mate 10 Pro. Perangkat yang dibanderol dengan harga 799 USD atau setara dengan Rp. 10,7 jutaan dengan desain yang mengesankan, layar yang luas, dan kamera ganda dari Leica.
Aspek kunci dari kamera Mate 10 Pro yaitu penekanannya pada kecerdasan buatan. Huawei menyampaikan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Leica untuk merekayasa sebuah kamera ganda baru, yang berdasarkan perusahaan sanggup bersaing dengan kompetitor. Fitur yang akan menjadi perhatian dari Huawei dan Leica yaitu pengaruh bokeh dengan kecerdasan buatan, zoom digital, dan fitur pengenal adegan dan objek real-time yang bekerja dengan sangat baik.
Kamera ganda ini mempunyai satu set lensa Summilux-H dengan sensor RGB 12 megapiksel dan sensor monokrom 20 megapiksel, dilengkapi dengan stabilisasi gambar optik, dan aperture f / 1.6 untuk kedua lensanya. Aperture f / 1.6 yaitu yang pertama dalam sistem kamera ganda yang dirancang untuk mendapatkan kedalaman bidang dan dan kejelasan dalam situasi cahaya rendah.
 |
| Foto bokeh memakai Huawei Mate 10 Pro (Gambar Technobuffalo.com) |
Huawei menyampaikan sistem autofocusnya mempunyai empat teknologi yang berbeda yakni laser, deteksi fase, kedalaman, dan fokus kontras. Sedangkan perusahaan pembuat kecerdasaan buatan ikut andil dalam fitur deteksi gerakan, menentukan metode fokus tercepat tergantung situasinya.
Perangkat cerdas juga akan menerapkan adegan real-time dan pengenalan objek. Menurut Huawei, Mate 10 Pro memakai algoritma cerdas yang secara otomatis akan menyesuaikan pengaturan ibarat warna, kontras, kecerahan, dan banyak lagi. Dalam penggunaannya, fitur itu akan menyesuaikan sehingga akibatnya akan mengesankan.
 |
| Jepretan Anjing (Gambar Technobuffalo.com) |
Misalnya, dikala memotret gambar anjing, maka kamera akan tahu bahwa yang sedang dipotret yaitu seekor anjing, begitu juga dengan hewan lain ibarat kucing. Begitu juga dikala mengambil gambar bunga maka kamera akan tahu persis apa yang akan diambil pada dikala mengambil gambar bunga. Kecerdasan semacam ini sangat bagus alasannya yaitu menciptakan foto lebih indah dan menarik untuk dipajang di media umum atau disimpan sendiri.
Selain itu kamera Huawei Mate 10 Pro mempunyai pengaturan yang lebih profesional sehingga memungkinkan pengguna sanggup mengatur ISO, white balance, shutter speed, dan banyak lagi. Selain itu, ada banyak mode pemotretan berbeda, ibarat selang waktu, monokrom, dan slow-motion dan mode lainnya.
Fitur kamera yang paling populer dikala ini dan menggandakan kamera DSLR atau kamera digital yaitu fitur bokeh, dan smartphone Huawei Mate 10 Pro sudah sanggup melaksanakan hal tersebut dengan memakai sensor yang lebih besar.
Huawei Mate 10 Pro gotong royong mempunyai dua cara untuk mencapai kedalaman bidang yakni sanggup memakai aperture antara f / 0.95 dan f / 16), dan mode potret, yang ibarat dengan aperture lebar untuk fitur kecantikan.
Jika dibandingkan dengan smartphone flagships dari Samsung, Google, dan Apple, maka Huawei Mate 10 Pro memang belum sanggup bersaing secara maksimal, meski beberapa akibatnya cukup solid. Pada siang hari yang cerah, Mate 10 Pro menghasilkan gambar yang sangat bagus dan menampilkan warna true-to-life. Dalam cahaya rendah, banyak detail dipertahankan berkat pengurangan noise yang sangat baik.
Kamera Huawei Mate 10 Pro cepat pengoperasiannya. Jepretan gambar dan keseluruhan prosesnya sangat cepat termasuk dikala pengguna melaksanakan pengambilan gambar secara berurutan. Autofocus juga cepat dan sanggup mendapatkan amanah berkat sistem fokus kamera 4-in-1, ibarat dikutip dari technobuffalo.com (10/02/2018).