Pengertian Kalimat Langsung
Pengertian kalimat pribadi yakni sebuah kalimat yang memalsukan persis ibarat apa yang diucapkan oleh seseorang. Kalimat pribadi ini dapat dalam bentuk verbal maupun tulisan. Kalimat langsung dapat berisi kalimat tanya, kalimat perintah, kalimat seru, ataupun kalimat berita.
Bagi anda yang suka membaca prosa baik cerpen, novel, maupun naskah drama tentu sering melihat sebuah kalimat yang memperlihatkan ucapan seseorang secara langsung, biasanya kalimat tersebut ada di dalam tanda petik. Itulah kalimat langsung, dan ciri-cirinya memang harus ada tanda petiknya apabila kalimat lansung tersebut dalam bentuk kalimat tertulis. Ada beberapa ciri lain yang memperlihatkan suatu kalimat itu kalimat langsung atau bukan
1. ciri ciri kalimat langsung
A. Bertanda Petik
Seperti yang telah disinggung diatas, salah satu ciri kalimat pribadi yang paling mencolok yakni andanya tanda petik yang mengapit kalimat tersebut. Tanda petik yang dimaksud disini tentu dalam bahasa tulisan, alasannya yakni jika dalam bahasa verbal kita tidak tahu suatu kalimat ada tanda petiknya atau tidak.
B. Intonasi Lebih Tinggi
Kalau dalam bahasa goresan pena harus diberi tanda petik, maka dalam bahasa verbal kalimat pribadi harus diberi intonasi yang lebih tinggi dibanding kalimat lainnya. Hali ini untuk memperlihatkan bahwa kalimat tersebut merupakan kalimat langsung dengan susunan kata yang sama persis ibarat apa yang diucapkan oleh orang yang sedang diceritakan.
C. Awal Kalimat Menggunakan Huruf Kapital
Huruf pertama pada kalimat yang diapit tanda petik harus menggunakan abjad kapital. jadi pada kalimat langsung menggunakan bahasa tulisan, kalimat langsung yang diapit tanda petik harus diawali dengan abjad besar.
D. Kalimat lansung dialog menggunakan (:)
Kalimat langsung yang berupa obrolan berurutan, wajib menggunakan tanda baca titik dua (:) di depan kalimat langsung.
Itulah beberapa ciri kalimat langsung yang paling gampang untuk dideteksi guna membedakannya dengan kalimat tak langsung. Sebenarnya masih ada ciri-ciri lain yang harus kau penuhi saat menciptakan sebuah kalimat langsung, antara lain:
Susunan kalimat pribadi bisa mempunyai 3 susunan yang berbeda, yaitu, pengiring-kutipan, kutipan-pengiring, ataupun kutipan-pengiring-kutipan. Bentuk kalimat langsung ada yang berupa kalimat berita, kalimat perintah, ataupun kalimat tanya. Harus ada pemisah koma (,) antara kalimat pengiring dan kalimat pribadi yang ada dalam tanda petik.
2. Aturan menulis kalimat langsung
Dalam menulis kalimat pribadi ada beberapa hal yang harus diperhatikan terutama penggunaan tanda baca, diantaranya adalah
a. Bagian kalimat petikan diapit oleh tanda petik 2 (“) bukan petik 1 (‘).
b. Tanda petik epilog ditaruh sehabis tanda baca yang mengakhiri kalimat petikan.
Contoh:
Andi mengatakan, “Aku akan pergi ke sekolah besok.” (Benar)
Andi mengatakan, “Aku akan pergi ke sekolah besok”. (Salah)
“Baju itu bagus,” kata mawar (Benar)
“Baju itu bagus”, kata mawar (Salah)
c. Kalimat pengiring harus diakhiri dengan satu tanda koma, terkadang tanda titik dua dan satu spasi apabila bab kalimat pengiring terletak sebelum kalimat petikan.
Contoh:
Andi bertanya, “Mau kemana kalian hari ini?”
“Mau kemana kalian hari ini?” tanya Andi. (Benar)
“Mau kemana kalian hari ini?”, tanya Andi. (Salah)
d. Jika ada 2 kalimat petikan, abjad awal pada kalimat petikan pertama menggunakan abjad kapital. Sedangkan pada kalimat petikan kedua menggunakan abjad kecil kecuali nama orang dan kata sapaan.
e. Contoh:
“Coba saja minta sama ayah,” kata ibu, “dia niscaya akan memberikannya.”
Budi mengatakan, “Sepatu yang ku pakai sepatu mahal,” padahal kata Andre, “sepatu Budi murah.”
Contoh kalimat langsung
Berikut beberapa contoh kalimat langsung:
1. Robi berkata, “Panas sekali cuaca hari ini”.
2. “Tolong ambilkan obat!” kata Ibu kepada Rani.
3. “Kamu harus isitirahat yang cukup dan jangan dulu keluar rumah selama beberapa hari,”kata dokter kepadaku.
4. Bu Guru bertanya, “Diantara kalian, siapa yang bercita-cita ingin menjadi astronot?”
5. Desmon berkata,” Ani nanti pulangnya saya antar!”
6. ” Kapan bukuku kau kembalikan?“ tanya Samid.
7. ” Belikan saya kendaraan beroda empat baru!“ pinta Tria.
8. ” Saya akan tiba nanti malam,“ kata Hamid.
9. Dani berkata,” Coba kau bantu saya menuntaskan kiprah ini!”
10. Paman berkata,” Pulanglah kalian secepatnya alasannya yakni sebentar lagi hujan turun.”
11. Ketua kelas berkata,” Terima kasih atas sambutan kalian kepada kami pada program kunjungan kami.”
12. Kata Webby,” Saya nanti sore akan ke rumahmu.”
Pengertian Kalimat Langsung
Sumber http://www.rijal09.com