√ Kebijakan Pelaksanaan Ujian Nasional (Un) Tahun 2019

Kebijakan Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Tahun 2019 || Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) dalam Rapat Koordinasi Persiapan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Jakarta pada tanggal 8 Oktober 2018 menyepakati beberapa hal yang merupakan Kebijakan Ujian Nasional 2019. Kebijakan UN tahun 2019 tidak jauh berbeda dengan Kebijakan UN tahun 2018 perbedaannya pada Jadwal dan Proyeksi Peserta UN. Beberapa hal Kebijakan UN 2019 tersebut antara lain.

MODA UJIAN

Mengutamakan UN Berbasis Komputer (UNBK) SMA/SMK sederajat 100% dan Sekolah Menengah Pertama sederajat 100%. Sementara untuk UN Berbasis Kertas-Pensil (UNKP) hanya untuk  Kasus tertentu saja

Isu Strategis Terkait dengan Pendataan

1. Pemutakhiran data akseptor didik pada kelas final SMP/MTs sederajat dan SMA/MA sederajat
2. Pilihan mata pelajaran untuk siswa SMA/MA (berbasis individu)
    a. IPA : Fisika, Kimia, atau Biologi
    b. IPS : Geografi, Sosiologi, atau Ekonomi
    c. Bahasa : Antropologi, Sastra Indonesia atau Bahasa Asing.

3. Data satuan pendidikan pelaksana UN
    a. Status akreditasi
    b. Moda UNBK
    c. Moda UNKP
    d. Mandiri
    e. Bergabung
4. Data Peserta UN

    a. Persyaratan akseptor UN
    b. Keterlambatan pendataan
    c. Data akseptor didik berkebutuhan khusus yang mengikuti UN
5.Data Pengawas
6.Data proktor
7.Data teknisi

SOAL UJIAN

1. Soal UN berorientasi kepada kebijaksanaan sehat (HOTS)
2. Bentuk soal pilihan ganda
3. Bentuk soal isian singkat untuk Matematika Sekolah Menengan Atas sederajat

Soal-soal UN terdiri dari 3 level:
1. level 1 (pemahaman) sebanyak 25-30 %,
2. level 2 (aplikasi) sebanyak 50-60 %,
3. level 3 (penalaran) 10-15 %. ➔ HOTS

Download File lengkap Kebijakan Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Tahun 2019 silahkan - [klik di sini]

Demikian sanjian isu mengenai Kebijakan Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) Tahun 2019 yang sanggup disampaikan pada kesempatan ini. Semoga hidangan berikut bermanfaat ...

Sumber http://www.tozsugianto.com/