Sunday, December 17, 2017

√ Petunjuk Pelaksanaan Olsn Smp Tahun 2018

Petunjuk Pelaksanaan Olimpiade Literasi Siswa Nasional  √ Petunjuk Pelaksanaan OLSN Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018
Petunjuk Pelaksanaan Olimpiade Literasi Siswa Nasional (OLSN) Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018 atau disingkat dengan JUKLAK OLSN Sekolah Menengah Pertama 2018. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, menyelenggarakan aktivitas Olimpiade Literasi Siswa Nasional (OLSN) Tahun 2018. OLSN dibangun untuk menjadi ajang pembelajaran terutama dalam hal olah pikir, olah hati, dan olah rasa.

Kegiatan OLSN Sekolah Menengah Pertama tahun 2018 tidak hanya berorientasi pada kejuaraan. Esensi aktivitas ini terletak pada nilai pendidikannya, sebagai pengalaman berguru (learning experience), sekaligus sebagai upaya menguatkan pendidikan karakter, menyerupai perilaku saling menghargai, saling menghormati, solidaritas dan toleransi. Dengan begitu, OLSN sebagai bab dari Gerakan Literasi Sekolah sanggup menjadi bab untuk mempercepat terwujudnya indonesia literat.

Agar pelaksanaan OLSN Sekolah Menengah Pertama tahun 2018 sebagaimana yang dimaksud sanggup terealisasi dengan baik, maka perlu disusun buku petunjuk pelaksanaan yang sanggup dipakai sebagai pegangan panitia, siswa, guru, dewan juri dan pihak terkait. Petunjuk pelaksanaan ini tidak hanya berisi ketentuan lomba per cabang, namun juga memperlihatkan informasi pentingnya OLSN Sekolah Menengah Pertama 2018 diikuti oleh para siswa dalam penguatan pendidikan huruf di bidang bahasa, sastra, seni dan budaya.

Downlaod Petunjuk Pelaksanaan Olimpiade Literasi Siswa Nasional OLSN Sekolah Menengah Pertama tahun 2018 

Tujuan dari OLS Sekolah Menengah Pertama Tahun 2018 yaitu untuk 1.    Menumbuhkan kemampuan literasi penerima lomba terutama di bidang lomba OLSN; 2.    Memotivasi sekolah semoga berperan aktif memfasilitasi siswa guna meningkatkan prestasi berguru pada bidang bahasa, seni, budaya dan sastra; 3. Menggali kemampuan literasi pada bidang cipta cerpen berbahasa Indonesia, debat berbahasa Indonesia, kreativitas dongeng berbahasa Inggris (story telling), dan cipta puisi; 4.    Membina dan memacu kreativitas penerima sebagai sarana promosi talenta dan minat peserta; dan 5.    Mengembangkan perilaku kompetitif dalam diri siswa yang berwawasan global.

Sumber http://www.infolombasiswa.com